Apa Dampak Telat Tumbuh Gigi untuk Tahap Perkembangan Bayi?
Salah satu pilar perubahan yang diperlukan bayi adalah pertumbuhan gigi. Gigi pertama bayi umumnya tumbuh sekitar usia enam bulan. Tapi, setiap bayi berbeda. Beberapa tumbuh gigi lebih dulu, beberapa terlambat.
Namun jika bayi belum menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan gigi hingga usia 15 bulan, ada masalah kesehatan yang perlu mendapat perhatian khusus.
Dibawah ini membahas tentang perkembangan gigi susu dan apa efeknya jika pertumbuhan gigi lambat pada langkah pergantian bayi, dikutip dari Firstcry:
Ketika gigi pertama, atau dikenal dengan nama gigi susu atau gigi pertama, tumbuh, selanjutnya bayi disebutkan adalah gigi tumbuh. Ini biasanya terjadi saat bayi berusia sekitar enam bulan. Seringkali gigi pertama bayi muncul menjelang ulang tahun pertama.
Namun, pada anak yang tumbuh lambat, gigi pertamanya baru tumbuh setelah usia 15 bulan. Kondisi ini disebutkan dengan terlambatnya pertumbuhan gigi.
Di bawah ini adalah perkembangan gigi berdasarkan usia pada gigi atas:
Di bawah ini adalah perkembangan gigi berdasarkan usia pada gigi bawah:
man city bidik julian nagelsmann Jika cerita keluarga menunjukkan bahwa tumbuh gigi sudah terlambat, maka tidak heran bila buah hati mama merasakannya. Tanyakan kepada orang tua atau keluarga Anda, mama dan papah, apakah mereka memiliki masalah serupa. Jika demikian, inilah salah satu fakta mengapa anak mama belum mulai tumbuh gigi.
Pada bayi yang tidak mendapatkan ASI yang cukup, atau susu formula yang mereka konsumsi masih kurang gizi untuk memenuhi kebutuhannya, mengakibatkan perkembangan gigi terhambat.
ASI mengandung kalsium, dan bayi mama membutuhkannya untuk perkembangan dan pergantian gigi dan tulangnya. Susu formula bayi umumnya mengandung nutrisi, seperti kalsium, fosfor, vitamin A, C, dan D, yang membantu perkembangan dan pembaruan tulang dan jaringan, serta perubahan pada anak secara keseluruhan.
Jika susu formula yang diminum bayi tidak seluruhnya bergizi, atau jika bayi mama masih kurang mengkonsumsi maka dapat menyebabkan pertumbuhan gigi lambat.
Hipotiroidisme adalah kondisi di mana kelenjar tiroid tidak menghasilkan cukup hormon tiroid. Hingga tubuh tidak bisa memainkan peran normal. Hipotiroidisme umumnya mengubah detak jantung, metabolisme, dan suhu tubuh.
Ketika bayi mama memiliki tiroid yang kurang aktif, kemungkinan dia akan mengalami keterlambatan dalam mencapai akuisisi tertentu, seperti berjalan, menumbuhkan gigi, dan berbicara.
Hipopituitarisme mengacu pada pengurangan satu atau lebih sekresi delapan hormon yang diproduksi oleh kelenjar pituitari. Hal tersebut dapat menimbulkan sejumlah penyakit dan kondisi yang berhubungan dengan kekurangan hormon, seperti obesitas, kolesterol tinggi, dan lainnya.
Walaupun perkembangan setiap gigi bayi berbeda-beda, namun pada bayi yang mengalami keterlambatan cukup lama, perlu diingat bahwa hal tersebut dapat berdampak:
Kecuali untuk gigi yang tumbuh terlambat hingga usia 15 bulan, jika bayi mama menunjukkan tanda-tanda bertambahnya berat badan, keterlambatan perubahan secara umum, metabolisme tidak normal, dan lesu, sebaiknya segera tanyakan ke dokter yang sama.
Demikian info tentang pemindaian terlambat tumbuh gigi pada langkah ganti bayi. Semoga info ini memberi wacana ya bu.
